Breaking News

Wisata Jogja Sekitar Malioboro

37 Tempat Wisata Menarik Dan Hits Di Jogja Yang Dekat Malioboro - Aneka Wisata

Hi, selamat sore, pada kali ini akan membawakan mengenai wisata jogja sekitar malioboro 37 Tempat Wisata Menarik Dan Hits Di Jogja Yang Dekat Malioboro - Aneka Wisata simak selengkapnya lebih dalam tentang 37 Tempat Wisata Menarik Dan Hits Di Jogja Yang Dekat Malioboro - Aneka Wisata.

– Ingin liburan ke Malioboro? Ini daftar rekomendasi tempat wisata menarik dan hits yang dekat dengan jalan Malioboro Yogyakarta. Lengkap dengan foto / gambar terbaru kekinian, dari mulai museum, cafe, restoran, tempat belanja, pusat oleh-oleh, hingga destinasi budaya atau pun kesenian ada semua.

Siapa seh yang tak kenal dengan Jalan Malioboro? Ikonnya ini selalu ramai dikunjungi wisatawan saat liburan. Beragam pedagang kaki lima, pertokoan / mall, becak, andong, hingga alunan musik khas pengamen jalanan akan Anda temukan di sini. Tak hanya itu, Anda pun akan dimanjakan dengan kursi-kursi cantik ala Eropa nan instagramable.

Buat Anda yang punya sedikit waktu, berkunjung ke Malioboro bisa menjadi pilihan tepat dalam rekreasi di Kota Jogja. Pasalnya, ada cukup banyak spot wisata bagus di sekitar Malioboro yang bisa Anda explore. Kira-kira apa saja ya? Yuk, simak ulasan dari saya berikut ini.

Daftar Tempat Wisata Menarik Dan Hits Di Jogja Yang Dekat Malioboro

1. Pasar Beringharjo

meskipun pasar-pasar modern lain kian menjamur.

Berhentilah sebentar, coba saja mencicipi ragam kuliner yang dijual di sana. Pecel kembang turi yang langka pasti menggoda selera. Setelah itu, kita bisa berbelanja, mulai dari batik, jejamuan, hasil kerajinan hingga pakaian pengantin yang harganya jutaan bisa kita temukan.

2. Museum Benteng Vredeburg

Museum Benteng Vredeburg adalah salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : antaranews.com)

Tempat wisata di Jogja dekat Malioboro berikutnya adalah Museum Benteng Vredeburg. Hanya berjalan sekitar 350 meter ke arah selatan dari Pasar Beringharjo maka kita akan sampai di Benteng Vredeburg. Benteng yang merupakan loji tertua dari seluruh bangunan Indis yang ada di kawasan Malioboro ini terkenal dengan bastion di keempat penjurunya.

Di sini, kita dapat melihat diorama-diorama yang menceritakan kisah perjuangan kemerdekaan Indonesia hingga menikmati makan siang di Indische Koffie, sebuah kafe yang berada di dalam benteng. Suasana klasik dan elegan begitu menyatu dengan bangunan kolonial di sekitarnya. Menu-menu yang disajikan oleh kafe ini pun beragam, mulai dari menu khas Indonesia hingga menu-menu dari Eropa.

3. Nol Kilometer

Nol Kilometer adalah salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : jalanjogja.com)

Nol Kilometer termasuk salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro dan gratis. Usai menikmati makan siang di loji tertua Jogja, berjalanlah keluar sekitar 50 meter. Kita akan sampai di titik nol kilometer Jogja. Di sini, kita bisa melihat bangunan-bangunan Indis yang menjulang megah.

Selain itu, kita juga bisa melihat tangan-tangan kreatif seniman Jogja menghasilkan street art yang dipamerkan dan dapat dinikmati secara cuma-cuma. Nol kilometer juga menjadi tempat berkumpulnya anak muda Jogja. Bahkan di hari-hari tertentu, sering pula dijadikan tempat pagelaran seni oleh komunitas-komunitas seni Jogja.

4. Taman Pintar

Taman Pintar adalah salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : wisatafamily.blogspot.com)

Tempat wisata di Jogja dekat Malioboro selanjutnya adalah Taman Pintar. Berjalan 300 meter ke arah timur dari nol kilometer, kita akan sampai di Taman Pintar. Taman Pintar adalah sebuah ruang rekreasi sains bagi anak-anak.

Namun demikian, tak hanya anak-anak saja yang bisa menikmati tempat ini. Orang-orang dewasa pun dapat menjajal pengalaman mendengarkan dinding berdendang atau parabola berbisik. Sepanjang perjalanan menuju tempat ini, mata kita akan dimanjakan dengan pemandangan gedung-gedung Indis yang berjajar rapi di seberang jalan.

5. Museum Mainan Anak Kolong Tangga

Museum Mainan Anak Kolong Tangga adalah salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : travel.detik.com)

Museum Mainan Anak ini diberi nama “Kolong Tangga” karena letaknya berada tepat di bawah tangga menuju concert hall Taman Budaya Yogyakarta. Lokasi Museum Anak Kolong Tangga ini berada di antara Taman Pintar dan Pasar Buku Bekas Jogjakarta (kalau dari arah Malioboro & Pasar Ngasem bisa ditempuh dengan berjalan kaki).

Lokasi nya di sebelah barat Toko Progo, di sebelah timur Benteng Vredeburg, di sebelah Utara Taman Pintar Jogja. Museum ini termasuk tempat wisata di Jogja dekat Malioboro.

Walaupun ukurannya kecil, museum ini memiliki 400 koleksi mainan dari seluruh Indonesia dengan interior berwarna-warni cerah dan penuh dengan cahaya. Museum ini diprakarsai oleh Rudy Corens seorang warga Belgia yang bekerjasama dengan Yayasan Dunia Damai pimpinan Poppy Dharsono.

Selain koleksi mainan, museum ini juga memiliki Perpustakaan Museum bernama ‘Burung Biru’ yang berlokasi di sekretariat Kolong Tangga di Demangan Kidul GK I/19 dan terbuka bagi siapa saja terutama anak-anak. Di Perpustakaan Burung Biru ini setiap dua kali seminggu pada sore hari semua anak bisa datang untuk membaca buku, mendengarkan dongeng ataupun menyaksikan sejumlah film anak.

Yang di pamerkan di dalam museum mainan anak ini, hampir 90% adalah mainan-mainan tradisional tempo dulu, tetapi ada juga beberapa mainan jaman sekarang dan koleksi mainan dari manca negara, namun sebatas sebagai bahan referensi atau perbandingan saja, dan jumlahnya hanya beberapa. Museum ini sangat cocok sebagai objek wisata di Jogja khusus anak-anak bersama keluarga.

6. Museum Sonobudoyo

Museum Sonobudoyo adalah salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : sonobudoyo.com)

Puas menikmati sains di Taman Pintar dan Museum Mainan Anak Kolong Tangga, saatnya melanjutkan penjelajahan dengan menikmati budaya Jogja secara lebih dekat. Berjalanlah ke arah barat sejauh 350 meter dari Taman Pintar, kemudian belok ke kiri menuju Jl. Pangurakan sejauh 140 m, setelah itu berbeloklah ke kanan. Tak sampai 100 meter berjalan, kita akan mendapati sebuah museum yang berisi sejarah kebudayaan Jawa.

Sambil berjalan menuju Museum Sonobudoyo, kita akan kembali melewati bangunan-bangunan Indis, lalu masuk ke Alun-alun Utara. Di museum ini, benda-benda antik penanda sejarah dipamerkan. Ada yang asli, ada pula yang berupa replika. Berada di sini juga membuat kita seolah berjalan mengikuti alur sejarah. Museum ini termasuk juga tempat wisata di Jogja dekat Malioboro.

7. Keraton Yogyakarta

Keraton Yogyakarta adalah salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : id.wikipedia.org)

Tempat wisata di Jogja dekat Malioboro selanjutnya adalah Keraton Yogyakarta. Letak Keraton Yogyakarta hanya sekitar 600 meter dari Museum Sonobudoyo. Selain berfungsi sebagai tempat tinggal raja, Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat juga berfungsi sebagai penjaga nyala kebudayaan Jawa.

Di sini kita dapat melihat secara langsung bagaimana budaya Jawa tetap lestari. Beberapa pertunjukan kesenian dapat kita nikmati setiap hari, seperti musik gamelan hingga wayang orang dan pertunjukan tari. Untuk bisa masuk ke dalam keraton ini, kita bisa membeli tiket yang dijual di dua loket. Loket yang pertama di Tepas Keprajuritan (depan Alun-alun Utara) dan yang kedua di Tepas Pariwisata (Regol Keben).

8. Museum Kereta Keraton

Ilustrasi Kereta Keraton di Museum Kereta Keraton yang termasuk salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : indonesia.travel)

Usai menikmati keindahan di tempat tinggal orang nomor satu di Jogja ini, berjalanlah sebentar ke arah Museum Kereta Keraton Ngayogyakarta yang terletak di kompleks yang sama. Museum ini menyimpan setidaknya 22 unit kereta keraton yang sudah ada sejak berabad-abad silam.

Ke 22 koleksi kereta tersebut berasal dari masa pemerintahan HB 1 (1755-1792) hingga HB VIII (1921-1939). Karena letaknya yang satu kompleks dengan Keraton, maka objek wisata ini juga termasuk tempat wisata di Jogja dekat Malioboro.

Secara garis besar, kereta-kereta keraton tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua, yakni kereta yang di buat di dalam negeri dan kereta yang di buat di luar negeri (Belanda, Inggris, Jerman). Kereta-kereta tersebut ada yang merupakan hadiah dan ada pula yang memang sengaja dibuat untuk kepentingan kerajaan. Dengan kata lain, mengunjungi museum ini sama seperti mengunjungi garasi kerajaan dengan koleksi kendaraan yang super antik.

9. Taman Sari Yogyakarta

Taman Sari Yogyakarta adalah salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : swaragamafm.com)

Tempat wisata di Jogja dekat Malioboro berikutnya adalah Taman Sari Jogja. Berjalan sejauh 1,2 km dari Kraton Yogyakarta, maka kita akan sampai di Istana Air Taman Sari. Ini merupakan tempat di mana kita bisa mengagumi keindahan arsitektur kuno yang begitu indah dan gagah. Selain tiga kolam pemandian yang melegenda, lorong-lorong bawah tanah serta masjidnya pun selalu menjadi daya tarik wisatawan.

Mengakhiri perjalanan di istana air ini dengan singgah di Gedung Kenongo merupakan pilihan yang tepat. Di gedung tertinggi dari istana air ini, kita bisa mencoba hal yang sering dilakukan oleh raja-raja pada pemerintahan sebelumnya yakni menikmati golden sunsetnya Jogja. Istirahat sejenak di sini sambil menyaksikan matahari turun ke peraduan sebelum kita lanjutkan perjalanan.

10. Alun-Alun Kidul ( Alkid ) Yogyakarta

Alun-alun Kidul atau Alkid adalah salah satu tempat wisata di Jogja dekat Malioboro (Foto : hotelasih.com)

Terakhir, tempat wisata di Jogja dekat Malioboro adalah Alun-alun Kidul Jogja atau sering disebut Alkid. Alkid sangat cocok dikunjungi saat malam tiba. Berjarak sekitar 900 meter dari Istana Air Taman Sari, Alun-alun Kidul sudah menanti. Dari jauh, lampu odong-odong yang meriah sudah terlihat.

Wisatawan maupun masyarakat lokal Jogja silih berganti memadati tempat ini. Di sini, kita bisa berisirahat sejenak sambil menikmati makan malam atau jagung bakar ditemani semangkuk wedang ronde khas Jogja.

Jika perut Anda sudah kenyang, saatnya berpetualang. Berjalan menutup mata sambil berusaha melewati dua pohon beringin kembar di tengah alun-alun, sesederhana itulah petualangannya. Namun lihatlah, banyak orang yang sudah mencoba berulang kali namun tidak berhasil.

Konon, hanya orang-orang dengan hati bersih dan positiflah yang dapat melewati dua pohon paling terkenal di Jogja itu. Tapi, itu semua sepertinya hanyalah mitos belaka, jadi gak usah terlalu percaya ya gaes! Asalkan Anda bisa berkosenterasi penuh dan sering latihan, kemungkinan besar bisa kok melewati dua pohon beringin tersebut dengan mata tertutup.

11. Pasar Malam Sekaten

Pasar Malam Sekaten
Pasar Malam Sekaten (Foto : instagram yang selalu ditunggu-tunggu wisatawan. Berbagai wahana tradisional seperti othok-othok, topeng dari kertas, Ombak Banyu, hingga kesenian Ketoprak Tobong akan bisa Anda temui di sini.

Jaraknya lumayan dekat dari Jalan Malioboro, Anda tinggal jalan kaki lurus ke arah selatan melewati perempatan titik nol kilometer. Namun, Anda hanya bisa menjumpai Sekaten setahun sekali, yaitu saat perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Biasanya ada acara gerebeg juga lho di Keraton, seru deh!

12. Masjid Gedhe Kauman

Tak jauh dari Alun-Alun Utara, tempat diadakannya Sekaten, ada sebuah masjid bersejarah yang bisa Anda sambangi. Masjid ini masih mempertahankan bangunan model dulu, atapnya bersusun tiga dengan gaya tradisional Jawa, dan uang utama masjid ditopang oleh sekitar 36 tiang dari kayu jati tanpa sambungan.

Saat bulan Ramadhan tiba, masjid ini menjadi salah satu yang ramai dikunjungi warga sekalian menunggu buka puasa. Menu takjil istimewa di sini berupa Gulai Kambing tapi hanya disuguhkan saat hari Kamis. Jadi, pastikan Anda datang pada hari yang tepat saat ingin merasakan lezatnya gulai kambing khas Masjid Gedhe Kauman.

13. Pabrik Bakpia

bakpia jogja
Ilustrasi Bakpia Pathuk Jogja yang baru selesai dioven (Foto : instagram )

Siapa seh yang gak suka bakpia? Makanan khas Jogja ini punya rasa manis, gurih, dan enak dimulut. Dengan isi kacang hijau, keju, nanas, hingga durian, membuat kue ini pas banget buat teman ngopi atau pun ngeteh di sore hari. Tak ayal, banyak wisatawan memburunya sebagai buah tangan untuk keluarga di rumah.

Di sekitar Malioboro, ada banyak penjual bakpia dengan berbagai merek. Namun, jika Anda ingin merasakan bakpia asli Jogja yang benar-benar lezat, bisa langsung berkunjung ke Pabrik Bakpia 25. Lokasinya tak jauh dari jalan Malioboro, tepatnya daerah Pathuk di Jl. AIP II KS Tubun NG I/504, Kota Yogyakarta. Anda bisa minta tolong ke tukang becak untuk mengantarnya.

Beli bakpia di pusat / pabriknya biasanya ada diskon sekitar 3 – 5 ribuan, dengan syarat Anda datang sendiri tanpa diantar tukang becak. Tapi kalau belum tahu tempatnya ya mending minta antar tukang becak, lain kali baru datang sendiri. Di sini, Anda juga bisa melihat langsung proses pembuatan bakpia sekaligus mencicipinya. Asyik banget bukan?

14. SkyBar Ibis Styles Yogyakarta

Skybar Ibis Styles
Skybar Ibis Styles (Foto ; instagram )

Malioboro memang dikenal sebagai surganya belanja, tapi jika Anda explore daerah sekitarnya ternyata banyak spot wisata menarik lainnya yang jarang diketahui orang. Misalnya saja SkyBar Ibis Styles Yogyakarta. Tempat makan romantis di Jogja ini menyuguhkan view pemandangan kota dari ketinggian.

Tak hanya itu, dekorasinya pun dibuat unik dan instagramable, sehingga pengunjung bisa sekaligus berfoto. SkyBar Ibis Styles terletak di rooftop Hotel Ibis Styles Yogyakarta, Jl. Dagen No.109, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta.

Untuk mencapainya, Anda tinggal menyusuri bagian barat jalan Maliboro, nanti akan ketemu Jl. Dagen, ikuti jalan tersebut lurus ke arah barat sekitar 10 menit jalan kaki, Anda akan menemukan Hotel Ibis Styles. Jam buka mulai pukul 10.00 – 01.00 WIB.

15. Yammie Pathuk

Yammie Pathuk
Yammie Pathuk (Foto : instagram )

Tak jauh dari Hotel Ibis Styles, sekitar 5 menit jalan kaki ke arah barat, Anda akan menemukan sebuah tempat makan enak bernama Yammie Pathuk. Alamat tepatnya terletak di Jl. Kemetiran Kidul No.63, Pringgokusuman, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta. Jam buka mulai pukul 09.00 – 21.00 WIB.

Sajian mie yammie dan bakso goreng di warung ini terkenal lezat banget gaes. Rasa mienya begitu kenyal, berpadu dengan potongan daging ayam gurih dan pangsit basah nan lembut. Apalagi ditambah kuah kaldu yang menyegarkan, pas banget buat mengisi perut saat lapar setelah jalan-jalan di kawasan Malioboro.

16. Mie Ayam Grabyas RED DOOR

Mie Ayam Grabyas RED DOOR
Mie Ayam Grabyas RED DOOR (Foto : instagram kekinian paling enak dan hits bernama Mie Ayam Grabyas RED DOOR.

Rasa mie ayamnya cenderung asin, mirip mie ayam khas Wonogiri. Cocok deh buat Anda yang suka asin dari pada manis. Tekstur mienya lebih kecil sehingga lebih mudah dikunyah oleh mulut. Rasanya semakin bertambah nikmat dengan tambahan kulit ayam krispi atau “grabyas”.

Lokasi warung mie ayam lesehan ini terletak di Jalan Malioboro No.60, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta. Tepatnya seberang hotel Grand Inna Malioboro. Jam buka mulai pukul 23.30 – 03.30 WIB. Harga seporsinya bervariasi sesuai toping, sekitar 13 – 18 ribu rupiah. Harga bisa berubah sewaktu-waktu ya gaes!

17. Gedung Agung

Gedung Agung
Gedung Agung (Foto : instagram yang punya Istana Kepresidenan, Kota Yogyakarta juga punya. Namanya Gedung Agung, terletak di Jalan Ahmad Yani, Ngupasan, Gondomanan, Ngupasan, Yogyakarta, Kota Yogyakarta. Tepatnya berada di depan Benteng Vredeburg atau ujung selatan Jl. Malioboro sebelum titik nol kilometer.

Saat memasukinya, Anda akan melihat kemegahan bangunan yang dulu pernah dijadikan kantor dan kediaman Presiden Republik Indonesia pertama Ir Soekarno. Terdapat beberapa ruangan seperti perpustakaan, ruang pertemuan, ruang pertunjukan, mushola, area parkir, hingga toilet.

Anda bisa memasuki Gedung Agung tanpa membayar tiket masuk alias gratis, cukup lapor ke penjaga pos. Jika Anda datang dalam rombongan berjumlah banyak, buatlah surat permohonan ijin terlebih dahulu agar memudahkan koordinasi petugas. Jam buka setiap hari Senin – Kamis mulai pukul 08.00 – 14.00 WIB. Jika ada acara negara atau pemerintah biasanya tutup walaupun hari kerja.

18. Sentra Gudeg Wijilan

gudeg Jogja
Ilustrasi gudeg Jogja (Foto : instagram paling enak dan terkenal ada di Kampung Wijilan. Deretan warung makan penjual gudeg akan bisa Anda temui di kawasan ini, seperti gudeg Yu Djum, Bu Lies, Hj. Rini, Bu Widodo, Bu Slamet, dan lainnya.

JIka Anda ingin merasakan gudeg manis, bisa mampir ke Yu Djum. Sedangkan jika suka yang tak terlalu manis, bisa mencoba Gudeg Bu Slamet. Untuk menuju lokasi, Anda bisa minta naik becak atau ojek online dari Malioboro. Namun jika Anda memakai kendaraan pribadi, dari Malioboro Anda lurus terus ke arah selatan melewati perempatan titik nol km menuju alun-alun Utara Keraton.

Belok ke arah kiri untuk memutari alun-alun hingga menemukan pertigaan jalan dengan gapura putih, Anda ambil arah kiri (timur). Lurus terus tapi tetap pelan ya, karena tak jauh dari situ, Anda akan bertemu lagi dengan petigaan gapura putih, ambil ke kanan (selatan). Kalau tak keliru sudah ada papan nama di depan gapura tersebut bertuliskan “Selamat Datang di Sentra Makanan Khas Gudeg”.

19. Angkringan Kopi Jos Lik Man

Angkringan Kopi Jos Lik Man
Angkringan Kopi Jos Lik Man (Foto : instagram yang enak dan murah, tentu tak akan bisa kita lepaskan dari angkringan. Nah, salah satu angkringan terkenal dan legendaris sekitar Malioboro adalah Angkringan Kopi Jos Lik Man. Sesuai dengan namanya, menu unggulan warung sederhana ini yaitu Kopi Joss. Minuman apaan itu?

Kopi Joss adalah kopi yang diseduh dengan air panas lalu ditambahkan bara arang panas ke dalamnya. Saat arang panas bertemu air kopi, akan menimbulkan suara khas berupa “jossss…”. Oleh karena itu, minuman ini disebut Kopi Joss.

kopi jos
Ilustrasi Kopi Jos (Foto : instagram )

Sementara itu, untuk menu lain hampir sama seperti angkringan pada umumnya, tersedia nasi kucing, gorengan, mie rebus / goreng, sate ati, sate usus, sate telur, es teh, es jeruk, jahe, dan masih banyak lagi. Jam buka angkringan ini mulai pukul 14.00 – 03.00 WIB. Hampir setiap malam selalu penuh dengan anak-anak muda yang nongkrong sambil ngobrol bareng teman.

Lokasi Angkringan Kopi Jos Lik Man terletak di Jalan Wongsodirjan, Gedong Tengen, Sosromenduran, Kota Yogyakarta. Tepatnya sebelah utara Stasiun Kereta Api Tugu. Dari ujung jalan Malioboro paling utara, Anda tinggal jalan kaki menyebrang rel kereta api ke arah utara. Selain Angkringan Lik Man, ada banyak pedagang angkringan lain berderet sepanjang trotoar.

20. Angkringan KR

Angkringan KR
Angkringan KR (Foto : instagram hits lainnya, yaitu Angkringan Pak Jabrik dan Angkringan Gareng – Petruk.

Kedua warung angkringan tersebut berada persis di depan Kantor SKH Kedaulatan Rakyat (baca : KR) sehingga lebih terkenal dengan sebutan Angkringan KR. Menu yang disajikan hampir sama dengan Angkringan Lik Man, hanya saja untuk variasi toping / rasa nasi kucing dan lauk sepertinya lebih banyak pilihan.

21. Angkringan Pendopo Ndalem

Angkringan Pendopo Ndalem
Angkringan Pendopo Ndalem (Foto : instagram )

Ingin menikmati angkringan anti mainstream? Datang saja ke Angkringan Pendopo Ndalem di daerah Patehan, Jalan Sompilan Ngasem No.12, Kadipaten, Kraton, Kota Yogyakarta. Anda akan menemukan suasana angkringan tak biasa, yaitu berupa pendopo rumah khas Jawa yang digunakan sebagai tempat bersantap dan menjajakan makanan.

Bukan saja tempatnya yang nyaman dan luas, menu makanan di sini pun sangat beragam, mulai dari nasi kucing, gorengan, sate telur puyuh, aneka jajanan pasar, dan masih banyak lagi. Untuk minuman tersedia wedang bleduk, wedang gajah, teh, jahe susu, asem, kunir asem, serta beras kencur.

Meskipun menggunakan area layaknya sebuah restoran, harga makanan yang ditawarkan masih murah meriah layaknya angkringan pada umumnya. Nasi kucing sekitar 2,5 – 4 ribu rupiah, jajan pasar 2,5 ribu rupiah, dan lauk 2 – 4 ribu rupiah. Jam buka mulai pukul 18.00 – 23.30 WIB. Oya, angkringan ini dikenal juga dengan nama Angkringan Jogja Automotive Community (JAC).

22. Museum Biologi

Museum Biologi
Museum Biologi (Foto : instagram )

Buat Anda para pelajar yang suka banget dengan dunia biologi, bisa menyempatkan diri berkunjung ke Museum Biologi milik UGM. Lokasinya lumayan dekat jika diakses dari Malioboro, tepatnya di Jl. Sultan Agung No. 22 Wirogunan, Mergangsan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari perempatan titik nol km, lurus ke arah timur.

Di dalam museum, Anda akan disuguhi berbagai koleksi flora (70 %) dan fauna (30 %) yang telah diawetkan. Total specimen museum ini sekitar 4.018 buah. Jam buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB, kecuali Jumat tutup pukul 15.00 WIB dan Sabtu – Minggu tutup.

23. Puro Pakualaman

Museum Puro Pakualaman
Museum Puro Pakualaman (Foto : instagram )

Di Kota Yogyakarta, sebenarnya ada dua istana kerajaan, yaitu Keraton dan Puro Pakualaman. Namun, keberadaan Puro Pakualaman jarang terekspos oleh wisatawan sehingga kurang begitu terkenal. Padahal, kompleks Pakualaman ini punya sejumlah spot menarik untuk dikunjungi lho, ada masjid, alun-alun, hingga museum.

Biasanya, wisatawan asing mengunjungi museum Pura Pakualaman untuk melihat dari dekat benda-benda sejarah peninggalan keluarga Pakualaman seperti foto-foto jaman dulu, perkakas rumah tangga, baju tradisional, senjata, silsilah raja, hingga kereta kuno.

Harga tiket masuk ke museum ini secara sukarela, jam buka setiap hari Senin – Jumat mulai pukul 09.00 – 14.30 WIB, Jumat pukul 09.00 – 12.00 WIB, dan Minggu tutup. Lokasi Pura Pakualaman cukup dekat dari Malioboro sekitar 2 km. Dari kawasan titik nol km, Anda tinggal lurus ke arah timur menuju Jl. Sultan Agung, tempatnya sebelah kiri jalan (utara) seberang Museum Biologi.

Alamat lengkapnya di Jl. Masjid No.46, Gunungketur, Pakualaman, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Oya, saat malam tiba, halaman depan Pakualaman menjadi sentra kuliner murah dan enak, ada roti bakar, pisang bakar, dan lainnya.

24. Legend Coffee

Legend Coffee
Legend Coffee (Foto : instagram )

Jika dirasa Malioboro terlalu ramai, maka Anda bisa melipir ke Legend Coffee. Lokasinya lumayan dekat dari Malioboro, tepatnya di Jalan Abu Bakar Ali No.24, Kotabaru, Gondokusuman, Kota Yogyakarta. Cafe ini mengusung konsep games dan community sehingga sangat cocok untuk hangout bersama teman-teman.

Legend Coffee termasuk salah satu favorit anak muda baik wisatawan atau pun mahasiswa. Pasalnya, fasilitas yang tersedia di sini sangatlah lengkap, dari mulai wifi, live music, hingga aneka permainan seru seperti Soccer Table, Bilyar Mini, karambol, Dart Games, Card game, games PS, Nintendo WII dan painball.

Menu makanannya pun lengkap dengan harga lumayan murah terjangkau. Selain kopi dan aneka minuman lainnya, tersedia juga makanan berat seperti bakmi Godog, Bakmi Goreng, Bubur Ayam Legend, Nasi Goreng Sapi, Sop Buntut dan Spaghetti Macaroni. Asyiknya lagi, cafe ini buka selama 24 jam non stop.

25. Tugu Jogja

Tugu Jogja
Tugu Jogja (Foto : instagram )

Tugu Jogja terletak di perempatan jalan antara Jl. Margo Utomo (selatan), Jl. Diponegoro (barat), Jl. P. Mangkubumi (utara), dan Jl. Jenderal Sudirman (timur). Meskipun tampak hanya sebuah bangunan tugu berwarna putih, namun ternyata tugu ini punya sejarah panjang dan keunikan tersendiri.

Bangunan Tugu Jogja didirikan pada tahun 1775 oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I. Pada waktu itu, Tugu Jogja berbentuk Golong (bulat) dan Gilik (Silinder) pada puncaknya dengan ketinggian mencapai 25 meter. Namun, setelah gempa dahsyat 10 juni 1867, akhirnya bentuk bangunan tugu tersebut dirombak menjadi bentuk persegi pada tahun 1889.

Hingga sekarang, Tugu Jogja tetap berbentuk persegi pada bagian bawah dan meruncing ke atas. Warnanya juga tetap putih, sama dengan saat perombakan setelah gempa dahulu kala. Selain bentuknya, keunikan Tugu Jogja terletak pada posisinya.

Jika ditarik garis imajiner dalam peta / google map, maka akan tampak satu garis lurus antara Gunung Merapi, Tugu Jogja, Keraton, dan Pantai Selatan. Nah, karena keunikan dan termasuk landmark atau ikon Kota Yogyakarta, maka banyak wisatawan yang selalu berfoto dengan latar tugu ini.

Pantas rasanya memasukkan Tugu Jogja ke dalam list oleh wisatawan. Biasanya Tugu Jogja ramai saat tengah malam hingga dini hari saat kendaraan sudah sepi sehingga aman untuk berswafoto.

26. Honje Restaurant

Honje Resto
Honje Resto (Foto : instagram )

Ingin menikmati view Tugu Jogja sambil makan? Datang saja ke Honje Restaurant di Jl. Margo Utomo No.125, Gowongan, Jetis, Kota Yogyakarta. Lokasi tepatnya berada di lantai 2 Toko Tas Dowa, sebelah selatan Tugu Jogja, bagian barat jalan. Jam buka mulai pukul 11.00 – 23.00 WIB, hari Senin tutup.

Desain interior yang lagi hits ini sangatlah unik dan instagramable, keren buat foto-foto. Menu makanannya pun bervariasi, rata-rata jenis western seperti salad, steak, sup, dan lainnya. Tersedia juga menu lokal, misalnya sup iga, sup buntut, serta mie ayam.

Anda bisa memilih tempat di dalam ruangan atau pun semi ourdoor dengan view Tugu Jogja. Siapkan uang yang banyak ya gaes, harganya lumayan mahal untuk kantong mahasiswa / pelajar. Menu pembuka dibanderol dengan harga 30 – 40 ribu, menu utama 30 – 130 ribu, dan dessert 20 – 40 ribu rupiah.

27. Kebun Binatang Gembira Loka

Kebun Binatang Gembira Loka
Kebun Binatang Gembira Loka (Foto : instagram )

Kebun Binatang Gembira Loka (Gembira Loka Zoo) termasuk salah satu tempat wisata anak dan keluarga di Jogja yang lokasinya mudah dijangkau dari Malioboro. Anda bisa naik Trans Jogja atau pun ojek online untuk menuju ke sana. Jika memakai kendaraan pribadi, dari arah Malioboro Anda langsung lurus menuju perempatan nol kilometer lalu belok kiri ke arah timur.

Nah, setelah belok, Anda tinggal lurus terus ke arah timur menuju lokasi kebun binatang. Anda akan melewati beberapa perempatan / pertigaan, Anda tetap lurus tak usah belok, Gembira Loka Zoo ada disebelah kanan jalan (selatan). Jangan lupa pakai GPS atau Google Map jika kebingungan.

Ada apa saja seh di Kebun Binatang Gembira Loka? Selain berisi koleksi hewan hingga mencapai 400 jenis, Gembira Loka Zoo juga punya wahana asyik untuk bermain anak-anak atau pun orang dewasa. Misalnya saja, Kolam Tangkap, Petting Zoo, Gajah Tunggang, Onta Tunggang, Speed Boat, Bumper Boat, ATV, dan lainnya.

Areanya dipenuhi pepohonan hijau sehingga udaranya sejuk dan terasa nyaman. Harga tiket masuk sebesar 30 ribu rupiah per orang. Bagi para pelajar yang datang secara rombongan dalam rangka belajar, biasanya ada diskon 10 – 50 % tergantung kriteria. Alamat lengkapnya terletak di Jl. Kebun Raya No.2, Rejowinangun, Kotagede, Kota Yogyakarta. Jam buka mulai pukul 07.30 – 17.30 WIB.

28. De Mata Trick Eye Museum

De Mata Trick Eye Museum
De Mata Trick Eye Museum (Foto : instagram yang instagramable? Datang saja ke De Mata Trick Eye Museum, Anda akan disuguhi beragam lukisan keren 3 D (tiga dimensi). Pas banget buat foto selfie kekinian untuk mengisi akun instagram Anda.

Museum ini terdiri dari beberapa zona, yaitu De MATA 1 dengan total 120 lukisan 3D, De MATA 2 berisi 50 gambar 3D, wahana 4D, hingga Mirror Illusion, De ARCA berisikan patung 5D pahlawan nasional, tokoh dunia, super hero, atau pun selebritis, dan D’WALIK yang berisi properti rumah terbalik layaknya Upside Down World Jogja.

Harga tiket masuk untuk masing-masing zona berbeda-beda, sekitar 30 – 50 ribu rupiah. Alamat De Mata Trick Eye Museum berada di XT Square, Jalan Veteran No. 150-151, Pandeyan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Jam buka mulai pukul 10.00 – 22.00 WIB.

29. Selfie Park Taman Pule

Selfie Park Taman Pule
Selfie Park Taman Pule (Foto : instagram yang lagi hits, namun kebanyakan lokasinya berada jauh dari pusat kota. Untuk mencapainya, Anda akan memerlukan waktu beberapa jam bahkan seharian. Bagi Anda yang punya sedikit waktu, bisa mampir ke Selfie Park Taman Pule di Jl. Veteran No.150-151, Pandeyan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta.

Selfie Park Taman Pule memiliki sekitar 8 bangunan unik dari akar pepohonan untuk berswafoto layaknya spot kekinian yang tersedia di Hutan Pinus Pengger, Puncak Becici, Pinus Asri, dan lainnya. Harga tiket masuk sebesar 10 ribu rupiah dan jam buka mulai pukul 10.00 – 22.00 WIB. Oya, lokasinya masih dalam satu kawasan dengan De Mata Trick Eye Museum, jadi Anda bisa sekalian mengunjunginya.

30. Situs Warungboto

Situs Warungboto
Situs Warungboto (Foto : instagram bertema sejarah lainnya yang tak jauh dari Malioboro, yaitu Situs Warungboto. Bentuk bangunannya mirip dengan Taman Sari, hanya saja kolam air disini tak begitu luas dan tak ada airnya. Situs ini dulunya berfungsi sebagai tempat pesanggrahan Sri Sultan Hamengku Buwono II.

Meskipun hanya bangunan tua, namun kesan vintage begitu terasa sehingga lumayan bagus untuk latar berfoto. Harga tiket masuknya pun sepertinya gratis, cukup bayar parkir 3 ribu rupiah. Cobain aja datang ke sini gaes, lokasinya di Jl. Veteran No.77, Warungboto, Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Jam buka pukul 08.00 – 17.00 WIB.

31. Museum Affandi

Museum Affandi
Museum Affandi (Foto : instagram )

Sesuai dengan namanya, Museum Affandi menyajikan sejumlah lukisan karya sang maestro seni lukis yaitu Affandi. Anda akan menemukan berbagai jenis lukisan beliau semasa hidupnya dan juga para pelukis lainnya baik yang berupa sktesa, abstrak, atau pun realis.

Harga tiket masuk ke Museum Affandi sekitar 25 ribu rupiah, sudah termasuk soft drink gratis. Jika membawa kamera sepertinya akan dikenakan biaya tambahan sekitar 20 ribu rupiah dan kamera hp 10 ribu rupiah. Museum ini terletak di Jalan Laksda Adisucipto 167, Yogyakarta. Jam buka mulai pukul 09.00 – 16.00 WIB, hari Minggu tutup.

32. Sindu Kusuma Edupark

Sindu Kusuma Edupark
Sindu Kusuma Edupark (Foto : instagram )

Sindu Kusuma Edupark (SKE) merupakan salah satu taman hiburan (baca : theme park) terbaik yang ada di Yogyakarta. Ada banyak wahana permainan seru di sini, mulai dari Cakra Manggilingan (Bianglala Besar), Dino Park, Cinema 8D, Kursi Mabur, Sepeda Mabur, Komidi Puter, Roti Puter, Pit Egrang, Mobil Kuno, dan lain sebagainya.

Saat malam tiba, Sindu Kusuma Edupark biasanya mengadakan Festival Of Light berupa taman lampu warna-warni layaknya pelangi dengan berbagai bentuk. Keren buat latar foto gaes! Harga tiket masuk sekitar 15 ribu rupiah per orang, sedangkan tarif wahana bervariasi antara 10 – 50 ribu rupiah.

Alamat kekinian ini terletak di Jl. Magelang Km 3 / Jalan Jambon, Sinduadi, Mlati, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jam buka mulai pukul 15.00 – 23.00 WIB, kecuali hari Sabtu – Minggu buka pukul 10.00 – 23.00 WIB. Hari Selasa tutup ya!

33. Museum Monumen Yogya Kembali

Monumen Jogja Kembali
Monumen Jogja Kembali (Foto : instagram )

Museum Monumen Yogya Kembali atau yang populer dengan nama Monumen Jogja Kembali (baca : monjali) terletak di Jalan Lingkar Utara / Ring Road Utara, Kelurahan Sariharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Bangunannya sangat khas berbentuk kerucut sehingga mudah dikenali.

Monjali adalah museum sejarah perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Di dalamnya, Anda akan melihat koleksi peninggalan masa lalu seperti foto, dokumen, berbagai jenis senjata, hingga bentuk replika dapur umum saat perang kemerdekaan 1945-1949. Ada juga tandu dan dokar Panglima Besar Jendral Soedirman.

Bangunan Monumen Jogja Kembali terdiri atas 3 lantai. Lantai pertama berisi koleksi museum, perpustakaan, auditorium dan kafetaria. Lantai kedua terdapat 10 diorama menggambarkan garis besar perjuangan Yogyakarta untuk mempertahankan Republik Indonesia.

Lantai teratas berupa ruang hening berbentuk lingkaran dan berfungsi sebagai tempat berdoa untuk para pahlawan yang telah gugur. Harga tiket masuk ke Monjali sekitar 10 ribu rupiah per orang. Jam buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB, kecuali hari Senin tutup.

34. Taman Pelangi

Taman Pelangi
Taman Pelangi (Foto : instagram )

Setelah puas menjelajahi Museum Monumen Yogya Kembali, sore hari hingga malam harinya Anda bisa berkunjung ke Taman Pelangi di halaman depan museum tersebut.

Jam bukanya sekitar pukul 16.30 – 22.00 WIB, kecuali Sabtu – Minggu mulai pukul 17.00 – 23.00 WIB.

Taman Pelangi menyuguhkan beragam lampion dengan bentuk dan warna bervariasi layaknya pelangi. Ada juga wahana seru lainnya dari mulai trampolin, becak mini, perahu dayung, bola air, speed boat, hingga bom bom car. Harga tiket masuk sekitar 20 ribu rupiah, sedangkan tiket wahana sekitar 10 – 20 ribu rupiah. Lumayan murah mukan?

35. Pusat Kerajinan Perak Kota Gede

Kerajinan Perak Kota Gede
Kerajinan Perak Kota Gede (Foto : instagram selain makanan, datang saja ke Pusat Kerajinan Perak Kota Gede. Di sini, Anda akan menemukan deretan toko penjual kerajinan perak baik kalung, cincin, anting, gelang, atau pun pernak-pernik lainnya. Jaraknya sekitar 6 km dari Malioboro, Anda bisa naik bus Trans Jogja atau pun menggunakan ojek online.

36. Kampung Bule Prawirotaman

Kampung Bule Prawirotaman
Kampung Bule Prawirotaman (Foto : instagram )

Kawasan Prawirotaman letaknya lumayan dekat dengan Malioboro, sekitar 5 km dan dapat ditempuh menggunakan becak atau pun ojek. Daerah ini terkenal dengan sebutan Kampung Bule karena menjadi destinasi favorit wisatawan mancanegara (turis asing) selama liburan di Kota Yogyakarta.

Jika Anda berkunjung ke sini, maka kemungkinan besar akan menemukan banyak bule sedang bersantai di cafe-cafe atau pun berjalan kaki. Hal yang membuat betah turis asing menetap di Prawirotaman antara lain :

  • Penduduknya ramah dan terbiasa menggunakan bahasa Inggris
  • Banyak pilihan penginapan unik dengan harga murah
  • Suasananya nyaman, tenang, dan tak terlalu bising
  • Memiliki sederet cafe, art shop, pasar tradisional, dan letaknya strategis tak terlalu jauh dari pusat kota
  • Setiap tahun biasanya ada Festival Budaya

37. Kampoeng Cyber

Kampoeng Cyber
Kampoeng Cyber (Foto : instagram )

Kampoeng Cyber lokasinya tak terlalu jauh dari Pemandian Taman Sari, sekitar 50 meter. Alamat lengkapnya yaitu Taman KT I/434, RT 36 – RW 09, Kel. Patehan, Kec. Kraton, Kota Yogyakarta. Akses jalan ke dalam kampung ini hanya bisa dilewati sepeda dan motor. Jadi, jika Anda membawa mobil, sebaiknya tetap parkir di area Taman Sari, lalu jalan kaki menuju kampung ini.

Ada apa saja seh di Kampoeng Cyber ini? Jika dilihat sepintas, kampung ini sebenarnya tak begitu berbeda dengan kampung-kampung lain di sekitar Kota Yogyakarta. Yang membedakannya adalah koneksi internet dan keterampilan warga dalam berselancar di dunia maya. Jadi, setiap rumah atau pun sudut kampung ini sudah punya hotspot / wifi untuk akses internet.

Melalui internet inilah, setiap warga mempromosikan kampung dan produk buatan mereka. Ada beberapa produk hits di sini, seperti Batik Tulis Pak Soedarmodjo, Paster Mbak Dijie, dan Ayam Goreng Larizqy. Suasana lingkungannya cukup bersih, beberapa dinding tembok terdapat lukisan mural unik nan instagramable. Biasanya wisatawan jalan-jalan ke sini untuk berfoto dengan latar lukisan mural tersebut.

Kampoeng Cyber juga menyediakan wisata edukasi bagi pengunjung yang ingin mengenal lebih jauh tentang dunia internet dan pengaplikasiannya. Oya, kampung ini pernah dikunjungi oleh Mark Zuckenberg, pendiri facebook lho. Keren bukan? Harga tiket masuknya sepertinya gratis, tapi siapkan uang saja ya untuk sekedar jaga-jaga. Jam buka mulai pukul 09.00 – 17.00 WIB, Sabtu – Minggu tutup.

Demikianlah sekilas info tentang aneka . Bagus dan keren-keren bukan? Barangkali sobat traveler ingin menambahkan destinasi menarik lainnya, bisa menambahkan melalui kolom komentar. Semoga bermanfaat.

Sekian detil tentang 37 Tempat Wisata Menarik Dan Hits Di Jogja Yang Dekat Malioboro - Aneka Wisata semoga info ini menambah wawasan terima kasih

untuk harga ucapan duka cita bisa menghubungi kami ya. harga karangan bunga jogja,,

Artikel ini diposting pada kategori wisata jogja sekitar malioboro, wisata alam jogja dekat malioboro, wisata jogja yang dekat malioboro,

https://www.anekawisata.com/10-tempat-wisata-di-jogja-dekat-malioboro.html

No comments